Bawaslu Bali Tegaskan ASN Buleleng Harus Netral pada Pemilu 2024

by Editor Bali
238 views

DENPASAR, DICTUM – Ketua Bawaslu Provinsi Bali Ketut Ariyani mengatakan, ASN d Kabupaten Buleleng harus netral dalam Pileg di tahun 2024 nanti. Hal ini disampaikan Ariyani saat menghadiri sosialisasi netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) yang digelar Pemerintah Kabupaten Buleleng di Ruang Rapat Rumah Jabatan Bupati, Selasa (11/7/2023). Sosialisasi dalam rangka pembinaan dan pengawasan netralitas ASN pada Pemilu Tahun 2024. Acara tersebut dibuka langsung Pj Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana.

Ariyani menekankan, kewenangan Bawaslu dalam mengawasi netralitas ASN pada Pemilu sesuai ketentuan perundang-undangan. Ia menegaskan, ASN harus netral dan tidak berpihak agar Pemilu di Buleleng dapat berjalan secara kondusif dan berintegritas.

“Sesuai ketentuan yang ada, ASN ini tidak boleh berpihak. Jangan sampai menunjukan keberpihakan atau membuat kebijakan yang menguntungkan pihak tertentu yang menjadi peserta Pemilu,” ujarnya.

Lebih lanjut Ariyani juga berharap agar ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Buleleng berhati-hati dalam bermedia sosial. “Kami harap juga kedepan para ASN harus hati-hati dalam bermedia sosial, jangan sampai mengunggah konten atau gestur yang berpihak, jangan sampai meshare, like dan atau memberi koment pada postingan yang berbau politik praktis,” terangnya didamping Ketua Bawaslu Buleleng Putu Sugi Ardana.

Sementara Pj Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana dalam pembukaannya mengatakan, pihaknya menjamin netralitas ASN baik itu PNS, PPPK dan Tenaga Kontrak di lingkungan Pemerintah Buleleng. Ia berpesan agar ASN fokus menjalankan tupoksinya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

“Saya mengajak semua untuk menjaga netralitas, simpelnya fokus saja lakukan apa menjadi tupoksi kita sebagai ASN. Jangan sampai menjadi tim tertentu atau berafiliasi, tolong di hindari,” ungkapnya.

Ditambahkan Lihadnyana, agar ASN di Buleleng turut serta dalam mewujudkan Pemilu yang damai, adil dan transparan serta tidak ada upaya menggerakkan ASN menjadi agen dalam menyukseskan pihak tertentu.

Selain Ketua Bawaslu Bali, hadir pula sebagai narasumber dalam sosialisasi yang digelar Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Buleleng tersebut. Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng Gede Suyasa. Anggota KPU Kabupaten Buleleng Nyoman Gede Cakra Budaya dan diikuti secara Luring oleh Staf Ahli, Para Asisten Setda Buleleng, Kepala OPD Buleleng, Camat Se-Kabupaten Buleleng dan Kepala Bagian di Lingkut Setda Buleleng. Serta secara daring diikuti oleh seluruh ASN di lingkungan pemerintah Kabupaten Buleleng.***

Berita Terkait