Pengelola Parkir Bandara Ngurah Rai Akui Ada Miskom, Berjanji Untuk Benahi  

by Nano Bethan
20 views
Bandara Ngurah Rai

BADUNG, Tabloid Dictum.com  – PT Angkasa Pura Suport selaku pengelola Bandara International Ngurah Rai Bali meminta maaf kepada warga Canggu Badung, Horacio Canto alias Chris atas ketidaknyaman menggunakan jasa parkir bandara. Angkasa Pura melalui Angkasa Pura Supports (APS) Denpasar langsung menemui Chris di Cafe PICA Pojok Sudirman Jalan Sudirman Denpasar, Senin 20 Januari 2025.

Hadir langsung dalam pertemuan, Branch Manager (Manager cabang) Angkasa Pura Supports  Denpasar, Djoko Setyo P bersama tim operasionalnya serta Chris dan sejumlah awak media online. Dalam kesempatan itu, Branch Manager Angkasa Pura Supports  Denpasar meyampaikan permohonan maaf atas miskomunikasi (miskom) yang terjadi di lapangan.

Menurut dia, APS akan melakukan pembenahan terkait pelayanan parkir dengan metode cahsless (non tunai) dan Manless (tanpa awak).

“Ada miskom dengan Pak Chris. Petugas kami mungkin saat Pak Chris membeli kartu, tidak menjelaskan secara detail, seperti menjelaskan kalau bapak beli kartu Rp 50 ribu ini isi saldo hanya Rp20 ribu. Ini kami akui setelah di cek – cek kejadianya seperti itu,” jelas Djoko kepada Chris dan awak media.

Kejadian ini kata Djoko menjadi bahan evaluasi mendalam dalam menjalankan operasional parkir di bandara oleh APS. Kedepan, pihaknya akan selalu mengecek operasional di lapangan agar petugas menjalankan tugas pokok fungsi sesuai standar operasional prosedur.

“Atas kejadian yang dialami Pak Chris kami minta maaf sekaligus atas ketidaknyamanannya. Kedepan, apa pun yang kami cek di lapangan akan menjadi bahan evaluasi untuk lebih baik,” katanya.

Ia juga mengakui hingga kini masih terus meningkatkan sistem pelayanan sejak penerapan sistem cahsless dan manless, 1 Desember 2023 untuk kendaraan roda empat dan November 2024 untuk semua jenis kendaraan. Termasuk sosialisasi sistem pembayaran parkir ini diakui Djoko harus terus ditingkatkan.

“Kami akui masih kurang sosialisasi dari bandara Ngurah Rai terkait cahless dan manless yang berlaku pertama mulai Desember 2023 dan penerapan untuk semua kendaraan pada November 2024,” jelasnya.

Dalam kesempatan  ini, Djoko juga menjelaskan kepada para pengguna jasa parkir bandara bahwa penyesuaian harga parkir saat ini berbeda dengan sebelumnya. Kenaikan terjadi sejak September 2024, dimana tarif masuk bandara untuk roda empat sebesar 12 ribu per jam pertama dan tambahan Rp 6 ribu untuk setiap jam berikutnya.

Untuk diketahui, tarif sepeda motor Rp5 ribu untuk 12 jam pertama dan tambahan Rp 3 ribu setiap jamnya. Sementara pengguna yang karcisnya hilang akan dikenakan denda Rp50 ribu untuk sepeda motor dan Rp 100 ribu untuk mobil.

Warga Bali dan pengguna jasa parkir Ngurah Rai tentunya bertanya berapa sih harga kartu perdana e money bandara dan juga isi saldonya? Ternyata tak seperti yang dibayangkan bahwa kartu uang elektronik seharga Rp50 ribu saldonya Rp 50 ribu atau Rp 47.500 apabila dipotong biaya administrasi.

Di Ngurah Rai berbeda seperti yang dijelaskan Djoko, disebut kartu perdana e money bandara seharga Rp50 ribu isi saldonya hanya Rp20 ribu. APS menjualnya sesuai dengan harga kartu dan isi saldo yang telah ditetapkan pihak Perbankan Himbara (Himpunan Bank Milik Negara bentukan BUMN).

“Kita sudah tahu kartu itu harganya Rp50 ribu, didalam ada saldo Rp 20ribu. APS hanya mengelola dengan membantu menjual sesuai harga Rp50 ribu dari Perbankan Himbara,” ujarnya.

Dalam pertemuan tersebut, berbagai aspirasi disampaikan Chris dan awak media kepada APS. Selanjutnya, sejumlah aspirasi penting tersebut dicatat APS dan akan dibawa kepada Management Angkasa Pura Indonesia Bali.

“Yakinlah dengan kami, apapun hal baik akan kami support, aspirasi babak menjadi atensi kami untuk koreksi dan pembenahan agar kedepan tak terjadi lagi mis komunikasi di lapangan,” pungkas Djoko.  NAN

Berita Terkait